E-commerce asal Indonesia PT Global Digital Niaga atau Blibli resmikan paylater. Layanan paylater milik Blibli ini merupakan hasil kolaborasi dengan platform fintech lending PT Artha Dana Teknologi atau Indodana.
Dengan diluncurkannya layanan ini, pihak Blibli tidak mematok target spesifik berapa pengguna e-commerce yang akan memanfaatkan produk cicilan tersebut di platform mereka.
Blibli menyatakan bahwa fitur PayLater milik perseroan memiliki performa positif dan terus mengalami peningkatan jumlah pengguna.
Fitur PayLater dengan limit kredit hingga Rp8 juta ini berupaya mengakomodasi kebutuhan para pelanggan di tengah pandemi, dan mendorong inklusi keuangan dengan menyediakan akses ke fasilitas kredit di platform yang praktis dan aman.

Vice President of Business Development Blibli William Hadibowo mengatakan PayLater berkonsep “belanja sekarang, bayar nanti” ini menunjukkan performa positif di mana jumlah pengguna meningkat signifikan.
Pengguna Blibli PayLater di Blibli mengalami rata-rata peningkatan sebesar 63 persen tiap bulannya oleh para pengguna yang tersebar di 22 kota di Indonesia.
Dilansir Techinasia, rencana peluncuran fitur paylater ini sudah mulai diwacanakan sejak April 2020 lalu. Pada saat itu, pihak Blibli berencana meluncurkan layanan ini secara resmi paling lambat pada awal Mei 2020 namun baru bisa terlaksana di Oktober 2020 ini.
Baca juga artikel terkait Blibli atau tulisan menarik lainnya dari Fahri Fahira.
Komentar